Jabarplus.id – Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara mendukung langkah tegas Bupati Bogor Rudy Susmanto dalam menindak oknum-oknum yang membuat investor kesulitan berinvestasi di Bumi Tegar Beriman.
Sastra menjelaskan, langkah Rudy Susmanto dalam menyambut investor sangat tepat. Sebab, kata dia investor hanya membutuhkan kepastian dan kenyamanan lokasi mereka berinvestasim
“Kami mendukung supaya pemerintah membuka keramahan Investasi sebesar-besarnya di Kabupaten Bogor,” kata Sastra, Rabu 7 Mei 2025.
Ia meminta pemerintah daerah agar tidak bosan mengajak para investor untuk berinvestasi di Kabupaten Bogor dengan ajakan yang meyakinkan.
Sebab, kata dia, berdasarkan laporan para buruh, sudah ada sekitar 15.000 buruh yang terdampak PHK. Sehingga, dengan kedatangan investor, para buruh yang di-PHK itu bisa kembali mendapat pekerjaan.
“Februari aja hampir 15.000 yang terkena PHK, tentu pemerintah daerah harus cari solusinya supaya temen temen buruh ini bisa bekerja kembali. Undang investor di Kabupaten Bogor,” tutup dia.
Sebelumnya, Bupati Bogor, Rudy Susmanto meminta para investor yang hendak berinvestasi di Kabupaten Bogor agar tidak sungkan melapor jika terjadi kesulitan-kesulitan masalah izin.
Hal itu dilakukan dalam rangka mengantisipasi oknum pemain izin dan memudahkan para investor untuk menanam Investasi mereka di Bumi Tegar Beriman.
“Apabila ada kendala proses perizinan yang lama di Kabupaten Bogor, datang kepada kami sampaikan saja langsung, kami pastikan siapapun yang berinvestasi, kami akan proses izin sebaik-baiknya dan secepat-cepatnya,” kata dia, Selasa 6 Mei 2025.
“Tidak akan lama, kalau masih ada yang lama sampaikan kepada kami,”lanjut dia.
Tak hanya itu, Rudy Susmanto juga akan menindak tegas jika ada oknum ASN yang membuat sulit para investor untuk berinvestasi di Kabupaten Bogor.
“Kalau ada memang oknum-oknum kami yang nakal, kami akan tindak,” tegas dia.
Rudy menginginkan, investor mendapatkan pelayanan yang prima saat hendak berinvestasi di Kabupaten Bogor. Sehingga, kata dia, tidak ada kata ampun untuk ASN yang masih bermain dengan perizinan.
“Kalau ada oknum-oknum yang yg bermain kita akan tindak tegas, kita ingin iklim investasi di Kabupaten Bogor berjalan baik, kita menjaga investor yang sudah masuk, kedua kita juga menjaga rekan-rekan buruh yang ada di Kabupaten Bogor,” tutup dia.
